Paparkan 5 Usulan, SIDI Peduli Natuna
Jakarta –Tim Riset Sustainable Island Development Initiatives (SIDI) melakukan pemaparan usulan ke Kementerian Luar Negeri di Jakarta. Senin (23/01/2017), Permintaan Menteri Luar Negeri (Menlu) Indonesia Retno Lestari Priansari Marsudi untuk mengembangkan Kepulauan Natuna dengan melibatkan mitra strategis dan netral untuk kawasan Laut Natuna Utara
terealisasi.
Kali ini, bekerjasama dengan Lembaga Pendidikan, Bisnis, dan Pemerintah, Sustainable Island Development Initiatives (SIDI) untuk mengembangkan pulau-pulau tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dengan mengusung 5 usulan unggulan.
Usulan yang diberikan oleh Prof. Ir. Eko Budi Djatmiko, MSc, PhD, Dr.-Ing. Setyo Nugroho, Dr. Ir. Heri Supomo, Dr. Techn. Endry N. Prasetyo, serta Ir. Murdjito, MSc.Eng, yakni Infrastruktur Digital, Solusi Digital, Diplomasi Ilmu Pengetahuan, Agro Marine, dan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) akan berjalan hingga 2020 mendatang.
Seperti diketahui, sejak tahun 2012 lalu, SIDI telah mengembangkan pula-pulau kecil yang ada di Indonesia, yakni Pulau Maratua di Kalimantan Timur dan Pulau Poteran di Madura. Konsep-konsep ide yang ditawarkan juga dirasa efektif dalam pengembangan pulau-pulau pada kerjasama penelitian sebelumnya. Harapannya, program yang diusulkan ini juga memiliki manfaat yang baik, khususnya bagi masyarakat di Pulau Natuna. (vmh)
